TUGAS ONLINE,TUGAS AKHIR PROGRAM (TAP) MANAJMEN KEUANGAN

 

 PT.RAYA GARMINDO

PT.Raya Garmindo merupakan salah satu pemimpin pasar dalam industri pakaian jadi di Indonesia. Sejak didirikan pada tahun 1981, saat ini PT. Raya Garmindo berhasil menguasai 30% pangsa pasar industri pakaian jadi di Indonesia. Sebagai perusahaan yang telah berdiri selama 32 tahun, pimpinan PT. Raya Garmindo, Tuan Subroto Lee, mengaku telah mengalami pahit getirnya persaingan industri garmen di Indonesia. “Pengalaman merupakan guru yang paling sempurna”. Begitulah motto Tuan Subroto Lee. Berdasarkan pengalaman pula, PT. Raya Garmindo mampu bertahan dari badai krisis moneter dan ekonomi yang terjadi pada tahun 1998 dan tahun 2012.

Salah satu kunci keberhasilan PT. Raya Garmindo adalah pada pengelolaan sumber daya manusia. Tuan Subroto Lee menyadari betul bahwa tenaga kerja merupakan sumber utama dalam stabilisasi operasional perusahaan. Untuk itu, Tuan Subroto Lee secara rutin melakukan analisis jabatan untuk semua lini tenaga kerja. Mulai dari manajer sampai dengan operator. Salah satu tujuan melakukan analisis jabatan ini adalah untuk memfokuskan kemampuan individu untuk meningkatkan keunggulan kompetitif perusahaan. Fokus utama perusahaan adalah pada kualitas produk yang tinggi. Oleh karenanya, spesialisasi pekerjaan menjadi sasaran utama dalam analisis jabatan. Orang-orang yang menduduki jabatan tertentu harus mempunyai kemampuan dan kompetensi yang sesuai. Apabila berdasarkan analisis jabatan terjadi ketidaksesuaian kompetensi pegawai dengan bidang pekerjaan, maka akan dilakukan analisis ulang atas jabatan tersebut. Seiring dengan peningkatan permintaan pelanggan, PT. Raya Garmindo berusaha melakukan efisiensi dan efektifitas di semua bagian. Salah satu cara yang ditempuh adalah mengubah posisi layout pabrik dari posisi continuous layout menjadi u-shaped layout. Dalam hal ini, akan dilakukan penambahan mesin-mesin baru yang tentunya juga membutuhkan tenaga kerja yang memiliki keterampilan khusus. Untuk mengisi kekosongan akan operator mesin yang baru, perusahaan merencanakan untuk melakukan rekruitmen dengan mencari tenaga kerja selevel yang memiliki kinerja yang baik selama ini. Selain loyalitas mereka sudah teruji, perusahaan menilai bahwa tenaga kerja yang sudah ada saat ini sudah mengetahui filosofi dan tujuan perusahaan, sehingga akan lebih mudah untuk memberi pelatihan-pelatihan baru. Selain itu, tingkat pendidikan, usia, dan tingkat produk gagal menjadi pertimbangan utama untuk pemilihan posisi baru tersebut. Tingkat pendidikan yang dibutuhkan adalah minimal SMA atau sederajat, usia maksimal 30 tahun, dan tingkat produk gagal maksimal 20%.

Dalam rangka pembelian mesin-mesin yang baru, PT. Raya Garmindo merencanakan untuk membeli mesin jahit otomatis yang sudah terkomputerisasi. Terdapat penawaran dari distributor lokal, yaitu PT. Dwiguna yang menawarkan mesin merek “Yashinto” dengan harga Rp300.000.000, taksiran umur ekonomis mesin selama 5 tahun dan nilai sisa sebesar Rp50.000.000 pada tahun kelima berdasarkan perhitungan metode penyusutan garis lurus. Mesin ini diharapkan mampu memberikan laba setelah pajak sebesar Rp70.000.000 pada tahun pertama sampai dengan tahun kesepuluh. Pihak manajemen harus menentukan apakah mesin tersebut memberikan keuntungan bagi perusahaan ataukah tidak. Apabila hasil analisis finansial menunjukkan bahwa mesin tersebut memberi keuntungan, maka perusahaan akan membelinya. Sebaliknya, apabila ternyata mesin tersebut tidak memberikan keuntungan, maka perusahaan akan beralih ke tawaran lain yang lebih menguntungkan.

Selama lebih dari tigapuluh tahun beroperasi, PT. Raya Garmindo memfokuskan bisnisnya pada pakaian anak-anak merek ”GOSK” yang ditujukan untuk kalangan menengah keatas. PT. Raya Garmindo tidak melayani kelompok pembeli yang lain karena memiliki visi sebagai kiblat busana anak nomor satu di Indonesia. Pihak manajemen menganalisis bahwa anak-anak merupakan kelompok pembeli yang paling menguntungkan disamping perusahaan tidak memiliki sumber daya yang cukup untuk melakukan lini produksi lainnya. Untuk itu, PT. Raya Garmindo hanya memproduksi pakaian anak-anak saja. Keputusan tersebut juga didasari pada keinginan untuk menjadi peimimpin pasar pakaian anak nomor satu di Indonesia. Untuk itu, dilakukan redesain lini produknya setiap tiga bulan sekali sehingga pembeli selalu mendapat produk dengan model-model baru. Untuk meraih konsumen seluas-luasnya, PT. Raya Garmindo memasarkan produknya melalui beberapa department store yang tersebar di seluruh Indonesia. PT. Raya Garmindo mensuplai langsung produk-produk mereka ke department-department store dan konsumen dapat membeli melalu department store tersebut. Cara ini merupakan cara paling efektif bagi PT. Raya Garmindo karena daur hidup busana anak akan mengalami pergantian yang sangat cepat sehingga tidak diperlukan saluran distribusi yang panjang.

Untuk menunjang kelancaran operasinya, PT. Raya Garmindo menerapkan metode EOQ dalam pengelolaan sediaan. Terdapat tiga bahan baku utama yang diperlukan secara terus menerus, yaitu bahan baku jenis A, jenis B, dan jenis C. Perusahaan ingin menganalisis pembelian bahan baku dalam satu tahun. Biaya pemesanan ketiga jenis bahan baku tersebut sama, yaitu sebesar Rp350.000 sekali pesan. Kebutuhan bahan baku A adalah sebesar 500 unit per bulan, bahan baku B sebesar 400 unit per bulan, dan bahan baku C adalah sebesar 600 unit per bulan. Biaya simpan untuk bahan baku A sebesar Rp15.000 per unit, bahan baku B sebesar Rp 16.000 per unit, dan bahan baku C sebesar Rp20.000 per unit.

Pertanyaan:

Berdasarkan kasus PT. Raya Garmindo,maka analisislah:                                                                                                                                                       

1.      Penawaran mesin dari PT. Dwiguna tersebut sebaiknya dibeli atau tidak dengan menggunakan metode Net Present Value (NPV) dengan tingkat bunga yang relevan adalah 16% per tahun !  

25

2.      a.   Jenis analisis jabatan yang diterapkan PT. Raya Garmindo! Jelaskan jawaban Saudara!

b.   Jenis sumber karyawan yang digunakan oleh PT. Raya Garmindo  untuk rekruitmen serta cara pengisian lowongan jabatan/metode rekrutmen untuk level operator mesin yang baru! Jelaskan jawaban Saudara!

 

 

 

25

Jawab:

ARUS KAS

  Kas Keluar Kas Masuk PV
Tahun 0 -300.000.000    
Tahun 1   70.000.000 70.000.000/(1+0,16)

=60.344.827,59

Tahun 2   70.000.000 70.000.000/(1+0,16)²

=52.021.403,09

Tahun 3   70.000.000 70.000.000/(1+0,16)³

=44.846.037,15

Tahun 4   70.000.000 70.000.000/(1+0,16)4

=38.660.376,85

Tahun 5   70.000.000+50.000.000 70.000.000/(1+0,16)5+   50.000.000/(1+0,16)5

=57.133.561.85

                                                                                                         NPV=253.006.206.5

 

NPV = lebih kecil dari investasi JADI Mesin Yashinto dari PT DWIGUNA tidak usah dibeli

 

  1. a. Jenis analisis jabatan yang diterapkan PT. Raya Garmindo! Jelaskanjawaban Saudara!

Jawab:
jenis analisis jabatan Result-Oriented Job Description (RODs) Analisis yang          berorientasi hasil ini juga dinamakan output-oriented jobdescription, dan ini   merupakan suatu kehidupan kecil dalam program-  oriented budgets           Uraian pekerjaan yang berorientasikan hasil menguraikan harapan-harapan        organisasi yang jelas kepada para pekerjadan sekaligus mendorong para    supervisor dan pekerja untukmengetahui bahwa baik standar maupun imbalan tergantunng pada persyaratan tertentu.

b.Jenis sumber karyawan yang digunakan oleh PT. Raya Garmindo  untuk          rekruitmen serta cara pengisian lowongan jabatan/metode rekrutmen untuk             level operator  mesin yang baru! Jelaskan jawaban Saudara!

Jawab: .

A). Rekrutmen Internal Promosi dan pemindahan Sumber-sumber internal meliputi karyawan yang ada sekarang yang dapat dicalonkan untuk dipromosikan, dipindahtugaskan atau diretasi tugasnya,   serta   mantan   karyawan   yang   bisa dikaryakan   dipanggil kembali (Schuer & Jakson,1996:232)

B). Penawaran terbuka untuk satu jabatan (job posting) Rekrutmen   terbuka   ini   merupakan   sistem   mencari   pekerja   yang  berkemampuan  tinggi   untuk  mengisi  jabatan   yang   kosong,   dengan memberikan kesempatan pada semua pekerja yang berminat. Semua pekerja yang  berminat  untuk mengisi   jabatan untuk  menyampaikan permohonan untuk mengikuti seleksi intrn. Cara ini baik untuk mengisi kekosongan eksekutif tingkat bawah, guna menghindari penempatan yang bersifat subyektif.

C) Perbantuan pekerja
D) Kelompok pekerja sementara Promosi dan pemindahan

 

 

 

TUGAS ONLINE,TUGAS AKHIR PROGRAM (TAP) MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA (MSDM)

PT.RAYA GARMINDO

 

PT.Raya Garmindo merupakan salah satu pemimpin pasar dalam industri pakaian jadi di Indonesia. Sejak didirikan pada tahun 1981, saat ini PT. Raya Garmindo berhasil menguasai 30% pangsa pasar industri pakaian jadi di Indonesia. Sebagai perusahaan yang telah berdiri selama 32 tahun, pimpinan PT. Raya Garmindo, Tuan Subroto Lee, mengaku telah mengalami pahit getirnya persaingan industri garmen di Indonesia. “Pengalaman merupakan guru yang paling sempurna”. Begitulah motto Tuan Subroto Lee. Berdasarkan pengalaman pula, PT. Raya Garmindo mampu bertahan dari badai krisis moneter dan ekonomi yang terjadi pada tahun 1998 dan tahun 2012.
Salah satu kunci keberhasilan PT. Raya Garmindo adalah pada pengelolaan sumber daya manusia. Tuan Subroto Lee menyadari betul bahwa tenaga kerja merupakan sumber utama dalam stabilisasi operasional perusahaan. Untuk itu, Tuan Subroto Lee secara rutin melakukan analisis jabatan untuk semua lini tenaga kerja. Mulai dari manajer sampai dengan operator. Salah satu tujuan melakukan analisis jabatan ini adalah untuk memfokuskan kemampuan individu untuk meningkatkan keunggulan kompetitif perusahaan. Fokus utama perusahaan adalah pada kualitas produk yang tinggi. Oleh karenanya, spesialisasi pekerjaan menjadi sasaran utama dalam analisis jabatan. Orang-orang yang menduduki jabatan tertentu harus mempunyai kemampuan dan kompetensi yang sesuai. Apabila berdasarkan analisis jabatan terjadi ketidaksesuaian kompetensi pegawai dengan bidang pekerjaan, maka akan dilakukan analisis ulang atas jabatan tersebut. Seiring dengan peningkatan permintaan pelanggan, PT. Raya Garmindo berusaha melakukan efisiensi dan efektifitas di semua bagian. Salah satu cara yang ditempuh adalah mengubah posisi layout pabrik dari posisi continuous layout menjadi u-shaped layout. Dalam hal ini, akan dilakukan penambahan mesin-mesin baru yang tentunya juga membutuhkan tenaga kerja yang memiliki keterampilan khusus. Untuk mengisi kekosongan akan operator mesin yang baru, perusahaan merencanakan untuk melakukan rekruitmen dengan mencari tenaga kerja selevel yang memiliki kinerja yang baik selama ini. Selain loyalitas mereka sudah teruji, perusahaan menilai bahwa tenaga kerja yang sudah ada saat ini sudah mengetahui filosofi dan tujuan perusahaan, sehingga akan lebih mudah untuk memberi pelatihan-pelatihan baru. Selain itu, tingkat pendidikan, usia, dan tingkat produk gagal menjadi pertimbangan utama untuk pemilihan posisi baru tersebut. Tingkat pendidikan yang dibutuhkan adalah minimal SMA atau sederajat, usia maksimal 30 tahun, dan tingkat produk gagal maksimal 20%.

PERTANYAAN:

  1. Jenis analisis jabatan yang diterapkan PT. Raya Garmindo! Jelaskan jawaban Saudara!
  2. Jenis sumber karyawan yang digunakan oleh PT. Raya Garmindo  untuk rekruitmen serta cara pengisian lowongan jabatan/metode rekrutmen untuk level operator mesin yang baru! Jelaskan jawaban Saudara!

JAWAB:

  1. Jenis analisis jabatan yang dipilih adalah analisis jabatan berbasis kompetensi

Alasan:

  • Analisis jabatan yang dilakukan bertujuan untuk memfokuskan kemampuan individu untuk meningkatkan keunggulan kompetitif perusahaan.
  • Fokus utama perusahaan adalah pada kualitas produk yang tinggi. Oleh karenanya, spesialisasi pekerjaan menjadi sasaran utama dalam analisis jabatan.
  • Orang-orang yang menduduki jabatan tertentu harus mempunyai kemampuan dan kompetensi yang sesuai. Apabila berdasarkan analisis jabatan terjadi ketidaksesuaian kompetensi pegawai dengan bidang pekerjaan, maka akan dilakukan analisis ulang atas jabatan tersebut.

2.Menggunakan sumber internal

Alasan: perusahaan memutuskan melakukan rekruitmen dengan mencari tenaga kerja yang memiliki kinerja yang baik selama ini. Selain loyalitas mereka sudah teruji, perusahaan menilai bahwa tenaga kerja yang sudah ada saat ini sudah mengetahui filosofi dan tujuan perusahaan, sehingga akan lebih mudah untuk memberi pelatihan-pelatihan baru. telah memiliki

 

 

TUGAS ONLINE, TUGAS AKHIR PROGRAM (TAP) MANAJEMEN OPERASI

RAYA GARMINDO

PT.Raya Garmindo merupakan salah satu pemimpin pasar dalam industri pakaian jadi di Indonesia. Sejak didirikan pada tahun 1981, saat ini PT. Raya Garmindo berhasil menguasai 30% pangsa pasar industri pakaian jadi di Indonesia. Sebagai perusahaan yang telah berdiri selama 32 tahun, pimpinan PT. Raya Garmindo, Tuan Subroto Lee, mengaku telah mengalami pahit getirnya persaingan industri garmen di Indonesia. “Pengalaman merupakan guru yang paling sempurna”. Begitulah motto Tuan Subroto Lee. Berdasarkan pengalaman pula, PT. Raya Garmindo mampu bertahan dari badai krisis moneter dan ekonomi yang terjadi pada tahun 1998 dan tahun 2012.
Selama lebih dari tigapuluh tahun beroperasi, PT. Raya Garmindo memfokuskan bisnisnya pada pakaian anak-anak merek ”GOSK” yang ditujukan untuk kalangan menengah keatas. PT. Raya Garmindo tidak melayani kelompok pembeli yang lain karena memiliki visi sebagai kiblat busana anak nomor satu di Indonesia. Pihak manajemen menganalisis bahwa anak-anak merupakan kelompok pembeli yang paling menguntungkan disamping perusahaan tidak memiliki sumber daya yang cukup untuk melakukan lini produksi lainnya. Untuk itu, PT. Raya Garmindo hanya memproduksi pakaian anak-anak saja. Keputusan tersebut juga didasari pada keinginan untuk menjadi peimimpin pasar pakaian anak nomor satu di Indonesia. Untuk itu, dilakukan redesain lini produknya setiap tiga bulan sekali sehingga pembeli selalu mendapat produk dengan model-model baru. Untuk meraih konsumen seluas-luasnya, PT. Raya Garmindo memasarkan produknya melalui beberapa department store yang tersebar di seluruh Indonesia. PT. Raya Garmindo mensuplai langsung produk-produk mereka ke department-department store dan konsumen dapat membeli melalu department store tersebut. Cara ini merupakan cara paling efektif bagi PT. Raya Garmindo karena daur hidup busana anak akan mengalami pergantian yang sangat cepat sehingga tidak diperlukan saluran distribusi yang panjang.
Untuk menunjang kelancaran operasinya, PT. Raya Garmindo menerapkan metode EOQ dalam pengelolaan sediaan. Terdapat tiga bahan baku utama yang diperlukan secara terus menerus, yaitu bahan baku jenis A, jenis B, dan jenis C. Perusahaan ingin menganalisis pembelian bahan baku dalam satu tahun. Biaya pemesanan ketiga jenis bahan baku tersebut sama, yaitu sebesar Rp350.000 sekali pesan. Kebutuhan bahan baku A adalah sebesar 500 unit per bulan, bahan baku B sebesar 400 unit per bulan, dan bahan baku C adalah sebesar 600 unit per bulan. Biaya simpan untuk bahan baku A sebesar Rp15.000 per unit, bahan baku B sebesar Rp 16.000 per unit, dan bahan baku C sebesar Rp20.000 per unit.

Pertanyaan:

 Berdasarkan kasus PT. Raya Garmindo,maka analisislah:

                                                                                                                                                     

1.        a)    Strategi yang ditempuh perusahaan dalam memilih pasar sasaran (target market) dan jelaskan alasan Saudara!

b)  Jenis saluran distribusi yang digunakan PT. Raya Garmindo dari produsen sampai ke konsumen dan jelaskan jawaban Saudara!

 

2.         a. Jumlah pembelian paling optimal dengan metode EOQ untuk masing-masing jenis bahan baku.

b.   Jika kapasitas gudang penyimpanan untuk ketiga bahan baku tersebut sebesar 1.600 unit, apakah perhitungan EOQ tsb dapat    diterapkan ?

 

 Selamat Mengerjakan dan Semoga Berhasil

JAWABAN :

  1. A). Strategi yang perusahaan dalam memilih pasar sasaran (target pasar ) adalah Concentrated marketing karena pihak perusahaan memusatkan upaya pemasarannya pada kelompok anak-anak saja.
    seperti yang sudah di putuskan pihak perusahaan:
    1. Perusahaan hanya memproduksi pakaian anak saja.
    2. Perusahaan berkeinginan untuk menjadi pemimpin pasar pakaian anak nomor 1 di indonesia.
    Keputusan-keputusan tersebut sesuai dengan tujuan dari strategi concentrated marketing.

    B).Saluran distribusi yang digunakan PT.Raya Garmindo untuk memasarkan produknya dari produsen ke konsumen dengan saluran
    Produsen – Pengecer – Konsumen.
    alasannya , karena PT.Raya Garmindo mensuplai produknya langsung ke department store – department store, dan konsumen bisa langsung membelinya langsung di department store tersebut.

 

2.A). Biaya pemesanan (P ) =Rp. 350.000
Kebutuhan bahan baku ( R ) =  A : 500 unit
=  B : 400 unit
=  C : 600 unit

Biaya simpan ( C ) A : Rp. 15.000
B : Rp. 16.000
C:  Rp. 20.000

Bahan baku A:             Q = 2PR
C

Q = 2(350.000)(500)
                                                        15.000

Q = 153 unit

 

Bahan baku B.             Q = 2(350.000)(400)
                                                            15.000

Q = 132 unit

Bahan baku C.             Q =  2(350.000)(600)
                                                         15.000

Q = 198

B). Tujuan menggunakan EOQ adalah agar perusahaan mempunyai persediaan bahan baku yang cukup dan di perolehnya biaya    persediaan yang serendah mungkin.
Jumlah bahan baku persediaan yang optimal sekarang yang ada adalah    1.500   unit,jika kapasitas di tambah menjadi 1.600 unit itu artinya           persediaan bertambah, kalau persediaan bertambah maka biaya          penyimpanan juga akan meningkat.

Perhitungan EOQ tidak bisa diterapkan karena salah satu syarat yang di    penuhi oleh perusahaan untuk menggunakan EOQ adalah:
-Tidak ada perubahan biaya persediaan selama periode berjalan.

Tugas Online ,Tugas Akhir Program ( TAP) UT Manajemen Pemasaran

Indo Citra Selaras, Tbk.

Indo Citra Selaras merupakan perusahaan yang memproduksi berbagai macam produk perawatan kebersihan tubuh seperti shampoo, sabun mandi, sabun pencuci wajah, pasta gigi, dan ­hand and body lotion. Perusahaan ini pertama kali didirikan pada tahun 1979 dengan kantor pusat di Jakarta dan fasilitas produksi di Tangerang. Pendiri PT. Indo Citra Selaras, yaitu Tuan Hendra Sutawijaya sejak awal pendirian perusahaan mempunyai visi menjadi salah satu perusahaan penghasil produk perawatan kebersihan tubuh nomor satu di Indonesia. Untuk mewujudkan visi tersebut, Tuan Hendra Sutawijaya menjabarkannya dalam misi-misi perusahaan yang selalu menekankan pada efektivitas dan efisiensi kerja. Sejak pertama didirikan, PT. Indo Citra Selaras selalu melakukan rekruitmen tenaga kerja sesuai kebutuhan yang selalu disesuaikan antara latar belakang pendidikan pekerja dengan job analysis yang dibutuhkan.

Seiring dengan perkembangan perusahaan, saat ini PT. Indo Citra Selaras telah memiliki satu lagi unit fasilitas produksi yaitu di Gunung Putri, Bogor. Salah satu produk yang dihasilkan oleh PT. Indo Citra Selaras adalah shampoo dengan merek sunshine yang dikhususkan bagi kaum wanita. Sejak tahun 2011, telah dilakukan riset mendalam untuk memproduksi satu produk baru yaitu shampoo khusus bagi wanita berjilbab. PT. Indo Citra Selaras telah melakukan riset pasar dan menarik satu kesimpulan bahwa wanita muslim yang mengenakan jilbab mengalami tren peningkatan yang cukup tajam, oleh karenanya kelompok calon konsumen ini dianggap paling menguntungkan. Hal ini merupakan satu peluang pasar baru, mengingat selama ini belum pernah ada produk shampoo khusus untuk wanita berjilbab. Untuk memproduksi varian baru shampoo sunshine tersebut, pihak manajemen telah melakukan riset untuk menemukan formula kimia yang tepat agar shampoo cocok digunakan untuk kondisi rambut dan kulit kepala yang selalu lembab. Dari hasil riset yang telah dilakukan, ditemukan satu formula baru dengan bahan baku utama adalah ganggang laut yang terbukti mampu menjaga kesuburan rambut dan kesehatan kulit kepala. Ganggang laut ini banyak terdapat di Indonesia bagian timur, dan ketersediaannya telah diperhitungkan mencukupi untuk produksi. Kelebihan lain shampoo ini adalah selain mampu menyuburkan rambut juga mencegah ketombe dan mencegah kerontokan rambut.

Setelah riset selesai pada akhir tahun 2011, tahun berikutnya adalah persiapan produksi dan promosi. Pada akhir tahun 2012, produk shampoo sunshine khusus wanita berjilbab resmi diluncurkan ke pasar dengan varian merek “sunshine fresh”. Strategi pemasaran produk telah ditetapkan, yaitu sunshine fresh dipasarkan dengan harga yang terjangkau. Oleh karenanya hanya dibuat 2 ukuran produk yaitu ukuran 100 ml dan ukuran 200 ml. Penetapan harga rendah ini ditujukan karena perusahaan ingin memperoleh pangsa pasar yang seluas-luasnya mengingat produk semacam ini belum pernah diproduksi oleh perusahaan lain. Pada tahap ini, penjualan produk masih sangat rendah, karena sebagian besar masyarakan belum mengetahui adanya produk baru tersebut. Oleh karena itu, dalam memasarkan produk tersebut, pihak manajemen menetapkan promosi gencar melalui stasiun televisi swasta dan majalah-majalah wanita. Selain melalui media cetak, promosi gencar juga dilakukan dengan membuka stand promosi di beberapa mall di kota-kota besar di pulau Jawa. Hal ini dilakukan untuk membuat masyarakat aware akan adanya produk baru yang sangat bermanfaat. Selain itu, perusahaan juga ingin meraih penjualan tinggi selagi pesaing belum meniru produk yang sejenis.

 

Pertanyaan:

 Berdasarkan kasus PT. Indo Citra Selaras, Tbk., maka analisislah:                                                                                                                                      Skor

1.        a)    Berdasarkan daur hidup produk, pada tahap apa produk shampoo sunshine fresh berada dan jelaskan jawaban Saudara!

b)    Strategi pemasaran apa yang digunakan untuk shampoo sunshine fresh pada tahap tersebut? Jelaskan jawaban Anda!

b)    Strategi apa yang dipilih perusahaan dalam memilih pasar sasaran (target market) produk sunshine fresh dan jelaskan alasan Saudara!

 

 

Selamat Mengerjakan Dan Semoga Berhasil

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 Jawaban
A. Shampoo sunshine fresh berada pada tahap perkenalan dalam daur hidup produknya.
Alasan:

  1. Penjualan produk masih sangat rendah, karena sebagian besar masyarakan belum mengetahui adanya produk baru tersebut.
  2. Masyarakat belum banyak mengetahui adanya produk, sehingga dilakukan promosi agar masyarakat aware terhadap produk tersebut.
  3. Belum ada pesaing yang meniru produk yang sejenis.

B. Strategi pemasaran yang ditempuh adalah strategi penetrasi mendahului (preemptive penetration strategy) yaitu strategi yang menetapkan harga rendah tetapitingkat promosinya tinggi.

Alasan:

  1. Sunshine fresh dipasarkan dengan harga yang terjangkau, oleh karenanya hanya dibuat 2 ukuran produk yaitu ukuran 100 ml dan ukuran 200 ml.
  2. Pihak manajemen menetapkan promosi gencar melalui stasiun televisi swasta dan majalah-majalah wanita. Selain melalui media cetak, promosi gencar juga dilakukan dengan membuka stand promosi di beberapa mall di kota-kota besar di pulau Jawa.

C. Dalam memilih pasar sasaran (target market), Indo Citra Selaras menggunakan strategi concentrated marketing
Alasan: upaya pemasaran produk sunshine fresh dipusatkan pada satu kelompok pembeli saja, yaitu kaum wanita yang mengenakan jilbab. Pihak manajemen menganalisis bahwa kaum wanita berjilbab merupakan kelompok pembeli yang paling menguntungkan karena peningkatan trend tahun-tahun terakhir.